Jakarta - KPU telah menetapkan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2014-2019. Bentuk dukungan kepada Jokowi masih ditunjukkan oleh masyarakat untuk mengawalnya menjadi presiden dan menjalankan tugas pemerintahannya.
Salah satu dukungan dilakukan relawan Jokowi Center dan Radio Jokowi yang membuat polling calon menteri guna merekomendasikan susunan kabinet. Susunan kabinet tersebut diberi nama 'Kabinet Alternatif Usulan Rakyat'.
"Teman-teman di Jokowi Center punya komitmen memberikan dukungan kritis yang tidak hanya mengantarkan Jokowi memenangkan Pilpres, tapi juga memberi masukan untuk menyusunun kabinet, karena kabinet tersebut menjadi alat operasional Jokowi melaksanakan janji-janjinya," ucap Wisnu Prasetya Utomo, juru bicara Jokowi Center ketika dihubungi detikcom, Jumat (25/7/2014) dini hari.
Oleh karena itu, ia menambahkan, tim relawan memiliki gagasan untuk membuat satu polling kabinet yang diusulkan rakyat. Dalam situs www.jokowicenter.com/polling-menteri/ atau link polling yang tercantum dalam laman facebook Jokowi Center. Terdapat 34 posisi menteri yang ditawarkan dengan pilihan 3 nama yang diajukan setiap posisi.
Pada tiap posisi, Jokowi Center secara terbuka juga memberikan opsi kolom usulan nama lain yang diajukan oleh pemilih. "Nama-nama itu muncul dari usul masyarakat, baik itu jejaring LSM, jurnalis, aktivis, dosen, intelektual, seniman, dan relawan Jokowi yang ada di seknas, yang punya aspirasi. Itu didapat melalui diskusi. Diskusi tersebut kita siapkan secara formal dan informal," kata Wisnu.
Pihaknya juga mengatakan, diskusi tersebut digelar di beberapa kota seperti Surabaya, Denpasar, Makassar, Jakarta dan Yogyakarta. Dari hasil diskusi dan penelusuran rekam jejak, muncul 500 nama yang kemudian dirampingkan menjadi 104 nama.
Dalam memutuskan pencantuman 3 nama yang diusulkan, ada beberapa kriteria, diantaranya rekam jejak profesional tokoh baik sebagai aktivis, intelektual, maupun dosen. Terkait komunikasi polling dan usulan nama dengan Jokowi, Wisnu menuturkan, bahwa tim relawan tidak terikat dengan Jokowi. Next
0 comments:
Post a Comment